Agama Islam merupakan agama yang sempurna yang dibawa oleh baginda Nabi Muhammad SAW. Dengan agama inilah Allah menutup agama-agama yang telah ada sebelumnya. Allah menyempurnakan agama Islam bagi hambaNya. Dengan agama ini juga Allah menyempurnakan nikmat untuk mereka. Allah telah meridhoi Islam sebagai agama yang harus dipelukhambaNya . Oleh karena itu, tidak akan ada agama lain yang diterima selain Islam seperti yang difirmankan oleh Allah: “Pada hari ini Aku telah sempurnakan bagi kalian agama kalian, dan Aku telah cukupkan nikmat-Ku atas kalian dan Aku pun telah ridha Islam menjadi agama bagi kalian.” (QS. Al Maa’idah: 3). Salah satu tujuan dari diturunkannya agama Islam yaitu untuk memperbaiki akhlak manusia. Ahklak manusia akan dapat diperbaiki dengan proses pendidikan. Pendidikan sangatlah penting sehingga ayat pertama yang diturunkan Allah adalah perintah pada manusia untuk membaca. Konsep membaca ini dapat dilakukan dari proses pendidikan. Salah satu tujuan dari pendidikan menurut Islam adalah supaya seseorang dapat memahami kekuasaan Allah dengan peraturan-peraturannya yang tersurat maupun tersirat. Berikut ini beberapa hal yang tidak boleh ditingal dalam mendidik anak.
1. Mendidik anak untuk berakhlakul karimah
Pendidikan akhlak dapat dimulai sejak dalam kandungan. Perilaku ibu saat mengandung bisa memberi pembelajaran awal bagi bayi untuk berakhlak yang mulia. Sejak dini, anak perlu diajarkan dan dibiasakan untuk melakukan perbuatan-perbuatan yang baik. Jika anak terbiasa dengan perilaku yang buruk sejak kecil, maka akan susah untuk diluruskan. Penanaman akhlak yang baik perlu dimulai sedini mungkin oleh setiap orang tua. Jangan sampai anak dibiarkan saja tanpa dididik akhlak dan moral yang baik. Rasulullah bersabda:“Muliakanlah anak-anakmu dan perbaikilah akhlak mereka”(HR Ibnu Majah). Dengan akhlak yang baik, maka anak akan tumbuh dengan baik, menghormati orang tua, dan menjalankan perintah dengan baik. Tidak lupa anak perlu diajar Al-Quran. Ada 3 hal yang sangat ditekankan Nabi Muhammad dalam mendidik anak, seperti sabda Beliau: “Didiklah anak-anakmu dengan tiga perkara; Mencintai Nabi kalian (Muhammad) mencintai Ahlulbaitnya dan membaca Alquran”.
2. Menjaga kesehatan dan keamanan
Rasulullah pernah memerintahkan bagi para orang tua untuk mengajari anak-anaknya berenang, menunggang kuda maupun memanah. Dalam hadits Rasulullah bersabda: “Ajarilah anak-anakmu berenang dan memanah dan menunggang kuda”. (HR. Bukhari/muslim). Hal ini dapat berdampak pada kesehatan anak. Dapat disimpulkan bahwa Rasulullah begitu memperhatikan kesehatan dan keamanan. Kesehatan dan keamanan adalah kebutuhan yang penting bagi manusia. Saat ditimpa penyakit atau dalam keadaan yang tidak aman, maka akan sulit melakukan aktivitas lainnya. Lingkungan tidak aman dapat menimbulkan rasa khawatir dan takut. Perintah Rasulullah ini juga menunjukkan supaya setiap orang Islam hidup dengan sehat dan selalu menjaga keamanan.